Tahap Pengembangan Sistem Informasi Geografis Menggunakan Model Extreme Programming
Orang sering kali memerlukan peta atau bantuan navigasi yang mudah dipahami untuk menemukan suatu lokasi.
Sistem informasi geografis (SIG) atau Geographic Information System (GIS), memudahkan orang untuk menemukan lokasi atau tempat tertentu. Menurut E. Irwansyah, Sistem Informasi Geografis 2013, Sistem Informasi Geografis (SIG) atau Geographic Information System(GIS) adalah sebuah sistem yang didesain untuk menganalisa, mengatur , menyimpan, memanipulasi, menangkap, dan menampilkan seluruh jenis data geografis.
Sebelum kita memulai
proses perancangan alangkah baiknya kita mendownload dulu Qgis, silahkan klik teks
dibawah ini
setelah mendownload Qgis
silahkan masuk ke google maps, Dengan bantuan Google Maps API, kita dapat
membuat aplikasi peta digital yang dapat diandalkan dengan lebih cepat dan
murah, sehingga memungkinkan kita focus hanya pada data yang akan ditampilkan.
Tahapan Pengembangan Sistem
tahapan pengembangan sistem informasi geografis menggunakan
model pengembangan sistem
extreme programming sebagai berikut
1. Tahap
Planning, pada tahap perencanaan ini
data dikumpulkan melalui analisis kebutuhan, dokumentasi, dan observasi.
2. Tahap
Desain, pada tahap ini sistem dirancang menggunakan diagram
UML dan salah satu diagram UML adalah use case diagram
3. Tahap Coding, pada tahap ini, menggunakan Bahasa pemrograman
4. Tahap Testing, pada tahap ini, proses pengujian sistem bisa menggunakan black box, dan I SO 9126 yang merupakan standar internasional yang diluncurkan atau diterbitkan oleh ISO
Hasil Pengujian
Dalam melakukan pengujian
beberapa fungsionalitas dan
kebergunaan Sistem Informasi
Geografis, Pengujian berupa kuesioner
yang digunakan untuk melakukan pengukuran. Jika Responden mendapatkan nilai 87,63% artinya memenuhi skala baik sistem informasi geografis sehingga dapat digunakan
dan diaplikasikan kepada masyarakat.
Comments
Post a Comment